George Boole, seorang ahli matematika, filsuf, dan logikawan Inggris, dikenal sebagai salah satu pendiri ilmu komputer modern. Ia lahir pada 2 November 1815 di Lincoln, Inggris. Karya-karyanya meletakkan dasar untuk aljabar Boolean, yang menjadi landasan bagi semua operasi logika dalam pemrograman komputer. Meskipun hidupnya singkat, kontribusinya sangat signifikan dalam banyak bidang, dari matematika hingga filsafat.
Masa Kecil dan Pendidikan
Boole terlahir dari keluarga kelas pekerja. Ayahnya, John Boole, seorang pembuat sepatu yang memiliki minat besar pada matematika dan sains, mengenalkan Boole pada dunia matematika dan fisika. Meskipun Boole tidak pernah mengenyam pendidikan universitas formal, ia belajar sendiri berbagai bahasa, termasuk Latin, Yunani, dan Jerman. Pada usia 16 tahun, ia menjadi asisten guru untuk membantu keuangan keluarganya. Ia kemudian mendirikan sekolahnya sendiri pada usia 20 tahun.
Karier dan Kontribusi
Aljabar Boolean
Pada tahun 1847, Boole menerbitkan buku pertamanya, "The Mathematical Analysis of Logic". Dalam buku ini, ia berpendapat bahwa logika tidak boleh dianggap sebagai bagian dari filsafat, melainkan sebagai bagian dari matematika. Karyanya yang paling terkenal, "An Investigation of the Laws of Thought" (1854), memperkenalkan sistem logika simbolis yang sekarang dikenal sebagai aljabar Boolean.
Dalam aljabar Boolean, variabel-variabel hanya dapat memiliki dua nilai, yaitu benar (true) atau salah (false), yang secara numerik direpresentasikan sebagai 1 dan 0. Operasi logika dasar seperti AND, OR, dan NOT diperkenalkan untuk memanipulasi nilai-nilai ini. Konsep ini kemudian menjadi sangat penting dalam desain sirkuit digital dan pemrograman komputer, karena sirkuit elektronik juga beroperasi pada dua keadaan, yaitu hidup (1) dan mati (0).
Jabatan Akademik
Pada tahun 1849, Boole diangkat sebagai profesor matematika pertama di Queen's College, Cork, Irlandia (sekarang University College Cork), meskipun ia tidak memiliki gelar universitas. Di sana, ia terus mengembangkan teori-teori matematikanya dan menikah dengan Mary Everest, keponakan Sir George Everest, pada tahun 1855.
Kematian dan Warisan
George Boole meninggal pada 8 Desember 1864, pada usia 49 tahun. Meskipun hidupnya singkat, ia meninggalkan warisan yang abadi. Aljabar Boolean menjadi dasar dari semua bahasa pemrograman dan arsitektur komputer modern. Karyanya telah mengubah cara manusia memandang logika dan matematika, menghubungkannya dengan dunia komputasi. Tanpa kontribusinya, revolusi digital mungkin tidak akan pernah terjadi. Oleh karena itu, George Boole dihormati sebagai salah satu pelopor zaman digital.